September 25

0 comments

Penggunaan Photoelectric Sensor Untuk Mengukur Kecepatan Produksi Pipa

Dalam industri minyak dan gas, pipa baja memiliki peran vital sebagai media transportasi fluida bertekanan tinggi. Karena itu, kualitas pipa harus benar-benar terjaga sesuai standar internasional. Salah satu faktor yang memengaruhi kualitas tersebut adalah kecepatan produksi di lini manufaktur.

Jika kecepatan produksi terlalu tinggi, proses pembentukan dan finishing pipa bisa menjadi tidak sempurna—misalnya terjadi cacat dimensi, permukaan tidak rata, atau sambungan las yang kurang presisi. Sebaliknya, jika kecepatan terlalu rendah, maka produktivitas berkurang dan biaya operasional meningkat.

Di sinilah pentingnya melakukan pengukuran kecepatan produksi secara akurat. Dengan sistem pengukuran yang tepat, operator dapat menjaga konsistensi kualitas, mencegah cacat produksi, mengoptimalkan efisiensi, memenuhi standar pelanggan.

Dalam artikel ini, kita akan bahas bagaimana Photoelectric Sensor dapat di aplikasikan sebagai media pengukuran kecepatan produksi pipa minyak pada salah satu manufaktur yang berlokasi di Indonesia.

1. Alur Produksi Pipa Migas

Tantangan terbesar dari pipa migas adalah lingkungan operasi yang ekstrem. Karena itu, pipa untuk industri migas tidak bisa diproduksi sembarangan. Setiap tahap produksinya harus memenuhi standar internasional (seperti API dan ISO), mulai dari bahan baku, proses pembentukan, hingga finishing dan pengujian kualitas.

Berikut ini adalah alur umum proses produksi pipa migas :

  • Persiapan Bahan Baku
  • Pembentukan Pipa
  • Heat Treatment (Proses Panas)
  • Sand Blasting / Abrasive Blasting
  • Finishing & Coating
  • Pengujian & Quality Control
  • Packing & Delivery

2. Photoelectric Sensor Q3X Series “Turck Banner”

Sensor photoelectric adalah sensor pendeteksi berbasis cahaya. Prinsip kerjanya sederhana: sensor memancarkan cahaya (bisa berupa LED merah, inframerah, atau laser), lalu menerima pantulan atau terputusnya cahaya tersebut. Dari perubahan itu, sensor bisa mengetahui apakah ada objek di depan atau tidak.

Fungsi utama :

  • Deteksi Kehadiran Objek : Mengetahui apakah ada benda yang lewat atau berada di jalur tertentu.
  • Penghitungan : Digunakan pada mesin produksi untuk menghitung jumlah barang yang lewat pada conveyor.
  • Pengukuran Jarak / Posisi : Beberapa jenis photoelectric sensor dapat memperkirakan jarak objek, misalnya untuk memastikan produk berada pada posisi yang tepat.
  • Pembedaan Warna / Kontras : Sensor kontras (seperti Q3XTBLD-Q8) bisa membedakan perubahan warna atau tanda khusus pada permukaan objek.
  • Kontrol Proses Otomatis : Dipakai untuk memastikan alur produksi berjalan sesuai urutan, misalnya menghentikan conveyor jika tidak ada barang atau mendeteksi bagian awal dan akhir produk.

Sensor Q3X punya beberapa keunggulan yang membuatnya cocok untuk aplikasi pengukuran kecepatan produksi, seperti yang kamu jelaskan (dua sensor, deteksi warna awal/akhir pipa, hitung waktu, lalu kecepatan) :

  • Dengan waktu respons cepat (0,25 ms), sensor mampu mendeteksi perubahan kontras (awal dan akhir pipa) dengan presisi tinggi, bahkan pada produksi yang bergerak cepat.
  • Jarak deteksi 300 mm memberi fleksibilitas pemasangan: sensor tidak perlu selalu sangat dekat ke permukaan pipa, sehingga memudahkan pengaturan di lapangan.
  • Housing yang tahan terhadap kondisi lingkungan keras (debu, kelembapan, cipratan air) membuat sensor tetap handal dalam lingkungan produksi pipa, yang bisa kotor/dingin/panas tergantung proses finishing/transport.
  • Output bipolar (PNP/NPN) serta koneksi yang fleksibel membuat integrasi ke sistem kontrol lebih mudah (PLC atau sistem monitoring).
  • Fitur “background suppression” baik untuk meminimalkan gangguan dari latar belakang warna atau pantulan yang bisa menyebabkan kesalahan deteksi. Ini penting jika permukaan pipa atau warna latar belakang berubah-ubah.

3. Integrasi Photoelectric Sensor Pada Line Produksi

Dalam studi kasus ini, digunakan dua buah sensor photoelectric Turck Banner Q3XTBLD-Q8 yang dipasang pada jalur produksi. Fungsi utamanya adalah untuk mendeteksi pergerakan pipa yang sedang diproses, lalu mengukur kecepatannya secara otomatis.

Ide nya sangat sederhana dan sangat efektif :

  • Sensor pertama dipasang di posisi awal jalur pengukuran
  • Sensor kedua dipasang pada jarak tertentu setelah sensor pertama
  • Perhitungan kecepatan dilakukan dengan rumus dasar kecepatan
  • Hasil perhitungan ini memberikan nilai kecepatan aktual produksi pipa, yang dapat digunakan operator untuk memantau proses, menjaga kualitas, dan memastikan efisiensi produksi.

Keunggulan metode ini adalah:

  • Non-kontak → sensor hanya membaca lewat cahaya, sehingga tidak mengganggu jalannya pipa.
  • Akurasi tinggi → waktu dihitung langsung oleh PLC dengan presisi milidetik.
  • Mudah diintegrasikan → cukup menggunakan sinyal digital standar yang langsung terbaca di PLC.

Dengan cara ini, Customer dapat memastikan kecepatan produksi selalu terkontrol, sehingga kualitas pipa tetap terjaga sekaligus mendukung target efisiensi industri.

Kesimpulan :

Penerapan photoelectric sensor pada jalur produksi pipa membuktikan bahwa teknologi otomasi sederhana bisa memberikan hasil yang signifikan. Dengan sistem dua sensor yang terhubung ke PLC, kecepatan produksi dapat diukur secara akurat, sehingga kualitas pipa tetap terjaga dan efisiensi produksi meningkat.

Keberhasilan implementasi ini tidak lepas dari peran Wimatic sebagai kontraktor penyedia solusi otomasi industri. Wimatic tidak hanya memasok perangkat, tetapi juga:

  • Mendesain sistem pengukuran kecepatan yang sesuai kebutuhan lapangan.
  • Memilih sensor photoelectric Turck Banner Q3XTBLD-Q8 yang tepat untuk aplikasi di pabrik pipa.
  • Mengintegrasikan sistem ke PLC agar mudah dipantau operator.
  • Memberikan dukungan teknis berkelanjutan agar sistem berjalan optimal.

Untuk informasi lebih lanjut atau konsultasi terkait topik ini, silahkan mengunjungi website kami. Tim kami siap untuk membantu anda.


Tags

sensor, turck banner


You may also like

{"email":"Email address invalid","url":"Website address invalid","required":"Required field missing"}

Direct Your Visitors to a Clear Action at the Bottom of the Page